 
                Suaralembang.com – Aksi unik dilakukan warga di Gang Haji Topek, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, untuk mengatasi masalah sampah yang menumpuk akibat ulah oknum yang membuang sampah sembarangan. Warga yang sudah lama kesal akhirnya memasang spanduk berisi foto pelaku pembuang sampah yang terekam kamera CCTV. Langkah tersebut dilakukan sebagai bentuk peringatan dan efek jera bagi para pelaku yang kerap membuang sampah di sembarang tempat. Spanduk itu dipasang di lokasi yang sering dijadikan tempat pembuangan liar oleh warga luar gang. Ketua RW 04, Reza Setiawan, menjelaskan bahwa tindakan ini merupakan inisiatif bersama warga setelah berulang kali mengingatkan para pelaku, namun tak digubris. “Kami sudah pasang papan larangan, tapi tetap saja ada yang buang sampah. Akhirnya kami pasang CCTV, dan hasilnya kami tampilkan di spanduk agar mereka malu,” ujarnya. Sejak pemasangan spanduk tersebut, volume sampah liar di wilayah tersebut menurun drastis. Warga menilai cara ini cukup efektif untuk menekan kebiasaan buruk membuang sampah sembarangan, meski masih ada kekhawatiran jika pelaku berpindah lokasi pembuangan. Namun, aksi ini sempat menimbulkan reaksi dari salah satu pelaku yang wajahnya terpampang di spanduk. Dalam rekaman video yang beredar di media sosial, pelaku terlihat kesal dan sempat merobek spanduk tersebut. Aksi itu pun viral dan mendapat beragam tanggapan dari warganet—sebagian besar mendukung langkah tegas warga Gang Haji Topek dalam menjaga kebersihan lingkungan. Reza menambahkan, langkah ini bukan untuk mempermalukan, melainkan untuk menumbuhkan kesadaran bersama tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. “Kami ingin masyarakat sadar bahwa buang sampah sembarangan itu merugikan semua orang. Kalau malu dulu tidak apa-apa, yang penting akhirnya sadar,” ujarnya. Upaya warga Gang Haji Topek ini mendapat apresiasi dari banyak pihak, termasuk pegiat lingkungan di Bandung. Mereka menilai langkah tersebut dapat menjadi contoh bagi kawasan lain yang menghadapi masalah serupa.

 
                 
                